Reportase Ketua Panitia (Elia Sunarto)
Sabtu, 04 September 2021
TELUK PANDAN-PESAWARAN (Satmakura.Online) – Ungkapan ‘Kembalinya si Anak Hilang’ sangat tepat untuk menggambarkan pertemuan Gerakan Satmakura dengan Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI). Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti bersama sejumlah anggota DPD RI dalam rangka kunjungan kerja ke Provinsi Lampung, berkunjung ke Pantai Mutun – Pesawaran untuk bertemu H. Mochtar Sany Firdaus Badrie, founder dan Ketua Umum Gerakan Satmakura, Sabtu (4/9/2021).
Sebelumnya, Senator Aceh yang juga mantan Gubernur DI Aceh Abdullah Puteh bersama Alexander Fransiscus senator Bangka Belitung dan Mamberob Yosephus Rumakiek senator Papua Barat didampingi Bustami Zainudin senator Lampung, lebih dahulu telah bersilaturahmi.
“Ini silaturahmi awal, Pak MS (; sapaan Mochtar Sany) adalah pemrakarsa dan bidan kelahiran DPD, Pak Ketua dan kami DPD RI berencana mengundang tokoh Lampung pendiri DPD ini,” ungkap Bustami Zainudin Senator Lampung yang juga adalah Ketua Harian Gerakan Satmakura.
Didampingi senator Lampung Bustami Zainudin, Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattaliti menyaksikan penandatangan MoU yang diteken oleh H. Mochtar Sany (Gerakan Satmakura), Aries Muftie (Indonesia Saemaul Undong Global League), Ary Meizari Alfian (APINDO), dan H. Maulana Rosyid Effendi (HIPMIKIMDO). Usai memberi kata sambutan La Nyalla Mattalitti didaulat meresmikan Program Desa Emas Bersama Satmakura.
PROGRAM DESA EMAS BERSAMA SATMAKURA merupakan gagasan H. Mochtar Sany melalui Mochtar Sany Corporation kerjasama Gerakan Satmakura dengan Gerakan Desa Emas (Indonesia Saemaul Undong Global League).
Kolaborasi tersebut melibatkan Yayasan Kemandirian Pangan Nusantara (YKPN), Brigade Infanteri 4 Marinir/BS, Indokom Group, Gerakan Kebangkitan Desa Mandiri (Gerbangsari), Gerakan Santri Satmakura Ushuluddin (Pesantren), Politeknik Negeri Lampung (POLINELA), Balai Besar Perikanan Budidaya Laut (BBPBL), Pengusaha, Perbankan, Aktifis, Ormas, Himpunan Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah Indonesia (HIPMIKIMDO), UMKM/Koperasi, Perusda/BUMDes, dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) yang masing-masing sudah MoU dengan Gerakan Satmakura.
“Tadi sebelum launching terlebih dahulu telah dilakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara Gerakan Satmakura dengan Hipmikimdo dan Apindo”, terang Elia Sunarto Ketua Panitia Pelaksana Launching Program Desa Emas Bersama Satmakura.
Terpisah, saat mendampingi rombongan Ketua DPD RI meninjau stand-stand pameran H. Mochtar Sany kepada media menjelaskan bahwa Desa Emas adalah sebuah konsep yang digunakan untuk menggambarkan peradaban Desa yang Tangguh, Mandiri, Bermartabat, Sejahtera dan membawa dampak kepada Pembangunan Bangsa, sehingga terbangun sinergi DESA MEMBANGUN INDONESIA.
“Program ini merupakan upaya kami berpartisipasi mendukung pemerintah dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 dan mewujudkan ketahanan pangan,” pungkas Mochtar Sany. (*)